Wamenag RI: Sulut Negeri Indah dengan Ribuan Harmoni

Redaksi LensaUtara
Redaksi LensaUtara
2 menit Membaca
Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI Zainut Tauhid Sa'adi saat membuka Musabaqoh Tilawati Qur’an (MTQ) XXIX, di Stadion Duasudara Kota Bitung. (Foto: ist.)

MANADO, LensaUtara.id – Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI, Zainut Tauhid Sa’adi, memuji kerukunan antar umat beragama yang tercipta di Bumi Nyiur Melambai Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Apresiasi dari Wamenag RI ini disampaikan saat menyampaikan sambutan dalam Pembukaan Musabaqoh Tilawati Qur’an (MTQ) XXIX, di Stadion Duasudara Kota Bitung, Senin (13/06) malam.

“Sulawesi Utara merupakan negeri yang indah dengan ribuan harmoni. Ini adalah oase yang menjadi pusat tumbuh kembangnya kerukunan di gugusan nusantara. Provinsi ini tidak hanya kaya dengan keindahan alamnya, namun juga kaya akan nilai-nilai kerukunan dan toleransi,” puji Wamenag.

Menurut Wamenag RI, dengan predikat indeks kerukunan pada posisi ketiga nasional, Provinsi Sulawesi Utara sangat layak menjadi laboratorium kerukunan.

“Keragaman telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Sulawesi Utara. Menjaga harmoni dalam keberagaman merupakan spirit Al-Qur’an,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Wamenag RI juga mengajak masyarakat luas, untuk terus memotivasi generasi muda dalam mencintai Al-Qur’an dan menjabarkannya pada kehidupan sehari-hari, termasuk dalam membumikan harmoni di tengah keragaman bangsa. “MTQ ini adalah bagian dari cara kita menjaga harmoni itu,” tuturnya.

Ada yang menarik dari pembukaan MTQ Ke-XXIX Tingkat Provinsi Sulawesi Utara semalam. Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey mendapat kehormatan, dianugerahi Wakil Menteri Agama RI Zainut Tauhid Sa’adi sebagai Bapak Persaudaraan atas dedikasinya dalam menjaga harmoni di Provinsi Sulut.

Penghormatan yang sama juga diserahkan Wamenag RI kepada Walikota Bitung Maurits Mantiri sebagai Bapak Moderasi atas dedikasinya dalam menjaga dan merawat kebhinekaan di Kota Bitung.

Sementara itu, Gubernur Sulut Olly Dondokambey saat membuka kegiatan, mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Sulut akan selalu mendukung iven-iven keagamaan dalam menjaga dan merawat kerukunan.

“Moderasi merupakan cara kita dalam menjaga keseimbangan praktek beragama,” tutup Gubernur Olly.

Hadir dalam pembukaan MTQ Ke-XXIX di Bitung Sulawesi Utara, diantaranya: Kakanwil Kemenag Sulut H. Anwar Abubakar, Walikota Bitung Maurits Mantiri, Forkopimda Bitung, Rektor IAIN dan IAK Manado, Ketua MUI dan Kakan Kemenag Kabupaten/Kota se-Sulawesi Utara.(denny)

Toleransi diperlukan bukan hanya oleh kelompok minoritas, tapi setiap manusia. Sebab setiap manusia pada hakikatnya membutuhkan kehidupan yang harmoni

denny

Bagikan Artikel ini
Tinggalkan ulasan

Liputan Khusus

Berita, Update, Preview Pertandingan

selama Piala Dunia 2022 Qatar hanya di LensaUtara.id

adbanner