LANGOWAN, LensaUtara.id – Komunitas World Clean up Day (WCD) Langowan menggelar kegiatan kerja bakti dengan membersihakan sampah-sampah di beberapa titik di Kota Langowan, Minahasa, Sabtu (17/09).
Kegiatan bersih-bersih seperti ini sudah berulangkali dilakukan komunitas yang terdiri dari kalangan muda tersebut.
Komunitas World Clean Up Day Langowan yang terdiri dari kaum muda, menggelar gerakan bersih-bersih sampah di Langowan.(Foto: LU-0100)
“Komunitas kami ini telah ada sejak dari tahun 2020. Dan kami konsisten untuk melakukan bakti sosial berupa bersih-bersih sampah sebagai panggilan jiwa, untuk ikut membantu pemerintah dan masyarakat,” ujar Marchel Poluakan, mantan Ketua Komunitas World Clean Up Day, sekaligus sebagai penggagas pendirian komunitas tersebut.
Sebagai ketua komunitas yang baru, telah terpilih sebagai ketua Gracia Tuju.
Dalam pantauan LensaUtara.id, dengan menyediakan karung, mereka secara spontan mengangkut sampah-sampah yang berserakan di berbagai tempat. Terutama di pusat kota dan jalan-jalan protokol.
“Kami berharap masyarakat di Minahasa, khususnya di Langowan untuk tidak membuang sampah sembarangan,” tutur Marchel.
