TOMOHON, LensaUtara.id – Kalau di Kota London Inggris terkenal dengan tugu jam Big Ben, maka di Kota Tomohon ada juga tugu jam. Meski tidak semewah Big Ben di London, tapi tugu jam di Kolongan Tomohon juga cukup dikenal.
Sejak tugu jam Kolongan dibangun, orang yang melewati Tomohon, khususnya lewat jalur Kolongan di pusat kota, akan selalu melirik tugu jam tersebut. Dengan melihat tugu jam itu, setidaknya orang diingatkan tentang pentingnya waktu.
Tapi beberapa lama kemudian, tugu jam Kolongan tidak berfungsi lagi. Tugu tersebut bahkan sempat dilupakan orang.
Walikota Tomohon Caroll Senduk menghadiri dan menandatangani prasasti difungsikannya kembali tugu jam Kolongan di Pusat Kota Tomohon.(Foto: ist.)
Namun di moment 17 Agustus 2022 sebagai HUT Kemerdekaan RI ke-77, warga Kolongan akhirnya menghidupkan kembali tugu jam tersebut. Walikota Tomohon Caroll Senduk pun tergerak untuk hadir dan menandatangani prasasti, tanda difungsikan kembali tugu jam tersebut.
Penunjuk waktu (jam) memang penting. Makanya ada pepatah “time is money” (waktu adalah uang). Semoga setiap orang akan menghargai waktu. Sebagaimana salah salah satu syair lagu rohani yang mengatakan, “Pakailah waktu anugerah Tuhanmu, hidupmu singkat bagaikan kembang. Mana benda yang kekal di hidupmu. Hanyalah kasih tak akan lekang. Tiada yang baka di dalam dunia. Segala yang indahpun akan lenyap. Namun kasihmu demi Tuhan Yesus, sungguh bernilai dan tinggal tetap.”
