Malalayang Beach Walk: Seperti Berada di Luar Negeri

MANADO, LensaUtara.id – Kawasan Pantai Malalayang yang terkenal bagi masyarakat Kota Manado, kini telah selesai direnovasi oleh Kementerian PUPR melalui Pemerintah Kota Manado dan akan dibuka untuk umum pada Senin, 17 Oktober 2022.

Sepanjang pinggiran pantai Malalayang nampak cantik dan rapih dengan dihiasi lampu taman dan kursi-kursi. Sepintas terkesan bila kita berada di lokasi ini, seakan berada di luar negeri.

Area bermain dan olahraga bagi pengunjung dan kios makanan di Malalayang Beach Walk.(Foto: Nadya)

Terdapat juga 4 area Food Court dengan jumlah 84 Kios. Fasilitas publik seperti alat olahraga, permainan anak-anak, tempat Teater Budaya, akses ke pantai, toilet umum dan difabel, tempat bilas dan menara untuk spot foto serta jogging area melengkapi Malalayang Beach Walk sepanjang 1,2 Kilometer.

Masyarakat dapat menikmati fasilitas secara gratis dan tidak dipungut biaya apapun selain akses parkiran yang dikelola oleh perusahaan lain.

Jam operasional Malalayang Beach Walk khusus untuk kios makanan hingga Jam 2 dini hari. Sedangkan untuk fasilitas publik area dibuka 24 jam dengan keamanan dari Satuan Polisi Pamong Praja.

Bagi yang khawatir terhadap parkiran, Pengelola menyediakan 4 titik parkiran yang luas dan strategis. Satu titik diujung Malalayng Beach Walk. Dua titik berada di depan tepatnya di sebelah jalan masuk Minanga, dan satunya lagi tepat di depan Bola Dunia yang dulunya adalah Tugu Boboca. Serta yang terakhir berada di ujung atau kawasan Terminal Malalayang.

Pengeluaran dari renovasi Malalayang Beach Walk ini menguras Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sebesar kurang lebih Rp. 94 Miliar sekaligus dengan dermaga baru di Pulau Bunaken.

Bagi pengunjung diharapkan untuk tetap memelihara kebersihan dan fasilitas serta tetap mendukung Pariwisata yang ada di Kota Manado.

As free as the oceans.

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *