Manado, LensaUtara.id – Para Gembala Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) dari berbagai jemaat di Sulut mulai berdatangan di Manado. Tinggal menghitung hari para Gembala ini akan merasakan hangatnya silaturahmi 1.700 Gembala di Musda GPdI Sulut yang akan digelar mulai tanggal 20 hingga 22 Juli 2022 di Hotel Sutanradja Manado.
Bendahara Wilayah LX GPdI Kawangkoan Pdt. Fanny Potabuga kepada LensaUtara.id mengungkapkan, di Musda ini, mereka akan memilih pengurus Majelis Daerah (MD) yang baru.
Sudah ada tiga kandidat calon yang disebut-sebut menjadi Ketua MD GPdI Sulut yang baru. Ketiga kandidat itu adalah
- Pdt. Ronny Luwuk, S.Th.
- Pdt. Dr. Robert Longkutoy
- Pdt. Yvonne Awuy-Lantu (petahana)
Pdt. Ronny Luwuk adalah Gembala GPdI Karmel Tataaran-Tondano. Pdt. Robert Longkutoy sebagai Gembala GPdI Tateli. Dan Pdt. Yvone Awuy-Lantu adalah Gembala GPdI Sam Ratulangi Manado. Pdt. Yvone Awuy-Lantu sudah dua periode menjadi Ketua MD Sulut.
Menurur Pdt. Fanny Potabuga, kepemimpinan bukanlah soal kesempurnaan, karena setiap pemimpin ada kekurangan, ada kekhilafan. “Hanya Tuhan Yesus yang sempurna tanpa salah. Tapi kepemimpinan adalah pengaruh, wibawa, dan produktivitas kerja,” tuturnya.
Ia menambahkan, harus diakui, di tangan Ibu Pdt. Yvonne Indria Awuy-Lantu (YIAL), pembangunan GPdI Sulut berjalan baik. Sebut saja gedung Sekolah Alkitab Langowan yang makin representatif setelah renovasinya menelan anggaran Rp 2 miliar lebih. Pusgiat Tondano yang di dalamnya ada persekolahan. Dan Pantecostal Centre Buha di kawasan strategis Ring Road 2 Manado.
“Nobody’s perfect. Namun kualitas kepemimpinan seseorang bisa dilihat dari produktivitas kinerja,” pungkasnya. (jef)