AIRMADIDI, LensaUtara.id – Korban kecelakaan di ruas jalan tol Manado-Bitung akhirnya bertemu dengan pimpinan Jasa Marga sebagai pengelola tol, Kamis (15/09) di Kantor Jasa Marga, Airmadidi Kabupaten Minahasa Utara.
Rommy Lolowang, korban kecelakaan diterima dua orang pimpinan Jasa Marga, yaitu Badrus sebagai Manager Area dan Pulung Fajar, perwakilan dari pelaksana proyek.
Dari hasil pertemuan tersebut, Rommy yang adalah ASN di Pemkot Tomohon, kembali menceritakan kronologis kejadian kecelakaan di ruas jalan tol dekat pintu tol di Bitung. Intinya pada saat kejadian di malam hari tanggal 4 September 2022 pukul 21.45, mereka saat melintas di jalur tol tidak melihat ada tanda larangan atau rambu-rambu yang menunjukkan agar area itu dilarang masuk kendaraan.
Kondisi kerusakan kendaraan yang mengalami kecelakaan di ruas Jalan Tol Manado-Bitung.(Foto: ist.)
Akibatnya mereka terperosok di lokasi yang berlubang, sehingga menyebabkan mereka luka-luka dan kendaraan yang mereka tumpangi mengalami kerusakan.
Atas laporan tersebut, akhirnya pihak Jasa Marga meminta mereka untuk memberikan estimasi biaya akibat kecelakaan tersebut.
“Dorang so suru untuk estimasi biaya perbaikan kendaraan. Cuma nanti hasilnya belum tahu apakah mau diganti seluruhnya apa setengahnya. Yang jelas kendaraan akan diperbaiki di bengkel dan akan dilihat berapa biaya perbaikannya,” jelas Rommy.
Sementara untuk biaya perawatan fisik dia dan istrinya, belum sempat mereka sampaikan. “Yang penting sudah ada kesepakatan di antara kami. Dan tinggal menunggu perbaikan kendaraan,” ujarnya.
Setiap musibah adalah proses pembelajaran.
Julia Child
