(Foto: ist.)
TOMOHON, LensaUtara.id – Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Tomohon, Drs. O.D.S. Mandagi, MAP, mewakili Walikota Tomohon, Caroll J. A. Senduk, SH, menghadiri ibadah perayaan HUT ke-41 Jemaat GMIM “Kanaan” Uluindano Wilayah Tomohon IV, Selasa, 22 April 2025.
Dalam sambutannya yang dibacakan Mandagi, Walikota Tomohon melalui O.D.S. Mandagi mengucapkan Selamat Merayakan Paskah 2025 serta HUT ke-41 kepada seluruh jemaat GMIM Kanaan Uluindano.
Walikota mengajak seluruh jemaat untuk terus memanjatkan puji syukur atas kasih dan karunia Tuhan yang telah menyertai perjalanan gereja tersebut selama lebih dari empat dekade.
“Kami berharap sukacita iman ini senantiasa menjadi bagian dalam kehidupan seluruh jemaat dan masyarakat sekitar,” ucap Mandagi mengutip sambutan Walikota.
Perayaan ini tidak hanya menjadi momentum spiritual, tetapi juga ajang refleksi atas peran strategis gereja dalam kehidupan bermasyarakat dan pemerintahan. Pemerintah Kota Tomohon menaruh harapan besar kepada GMIM Kanaan Uluindano agar tetap menjadi berkat yang nyata bagi masyarakat.
Walikota menekankan pentingnya sinergi antara gereja dan pemerintah demi memperkuat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
“Kami percaya bahwa gereja memiliki peran besar dalam membentuk karakter masyarakat yang kuat dalam iman, harap, dan kasih. Oleh karena itu, kerja sama antara pemerintah dan gereja harus terus dijaga,” lanjutnya.
Dalam konteks ini, pemerintah juga mendorong jemaat untuk ikut serta dalam menjabarkan dan mengaktualisasikan program-program pembangunan yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Kota Tomohon. Fokus program tersebut mencakup sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, serta peningkatan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh demi mewujudkan visi Tomohon yang maju, berdaya saing, dan sejahtera menuju Indonesia Emas 2045.
Ibadah syukur ini dipimpin Sekretaris Umum BPMS GMIM, Pdt. Dr. Evert Tangel, M.Pd.K., dan dihadiri Ketua BPMW Tomohon IV, Pdt. Julius Tumiwan, S.Th., M.Pd., Ketua BPMJ GMIM Kanaan Uluindano, Pdt. Nonce Sendow, M.Th., seluruh pelayan khusus, para pendeta yang pernah melayani di jemaat tersebut, serta jajaran pemerintah dan seluruh jemaat dari Kolom 1 hingga Kolom 4.
Perayaan yang khidmat ini juga menjadi refleksi akan perjalanan panjang GMIM Kanaan Uluindano selama 41 tahun. Pemerintah mengakui banyak dinamika telah dilalui baik suka maupun duka, dan mengajak semua pihak untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan gerejawi dan sosial. (Redaksi LU)
