MANADO, LensaUtara.id – Diawali Misa Syukur, Wali Kota Manado Andrei Angouw didampingi Wakil Wali Kota Richard Sualang melantik Pengurus Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik Daerah (LP3KD) Kota Manado periode 2022-2027, Rabu (20/07).
Ketua Umum Lucky A. Senduk menyampaikan, LP3KD Kota Manado sudah ditunggu selama dua tahun dan baru dilantik hari ini karena merebaknya covid 19.
Menurut Lucky Senduk, organisasi LP3KD ini akan menyiapkan berbagai kegiatan seni termasuk bersiap-siap mengikuti pelaksanakan lomba Paduan Suara Nasional yang akan dilaksanakan di Kupang NTT bulan September.
Ketua Umum berharap LP3KD Kota Manado mendapat dukungan dari Pemerintah Kota Manado dalam kegiatan-kegiatannya, termasuk keikutsertaan dalam lomba nasional tersebut.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Manado Irwan Musa menyampaikan selamat dan sukses kepada semua pengurus LP3KD Kota Manado yang baru saja dilantik.
Menurut Irwan, pelantikan ini merupakan hikmah besar dari Tuhan bagi pengurus untuk ikut serta dalam kegiatan rohani dan kegiatan Gerejawi.
Kepala Kantor Agama juga ikut menyampaikan agar Walikota dan Walikota Manado diberkati oleh Maha Besar Tuhan dalam melaksanakan program-program pembangunan bagi masyarakat Kota Manado dan mengajak semua warga termasuk warga Katolik mendukung berbagai program Pembangunan di Kota Manado.
Walikota Manado juga menyampaikan selamat kepada pengurus LP3KD Manado yang baru saja dilantik. Dengan harapan kiranya lembaga ini bisa aktif.
“Saya berharap lembaga ini menjadi saluran bagi Generasi Muda termasuk menjadi ajang mengasah keterampilan untuk menjadi ahli di bidangnya masing-masing lewat Paduan Suara,” kata Walikota.
Walikota juga meminta fasilitas kota seperti TKB bisa dimanfaatkan untuk kegiatan seni dan paduan suara atau untuk latihan-latihan paduan suara dan lain-lain.
Hadir dalam acara ini, Sekretaris Tim Penggerak PKK Kota Manado Ibu dr. Merry Sualang Mawardi, Ketua Harian LP3KD Sulut Bpk. Janny Kopalit dan pengurus LP3KD Sulut lainnya, para Iman dan Pastor, Suster serta Tokoh-Tokoh Umat Katolik.(van)
Selama kita hidup, tidak pernah ada cukup nyanyian.
van
