Airmadidi, LensaUtara.id – Tingkat pengangguran di Kabupaten Minahasa Utara cukup tinggi. Bila dilihat dari data Badan Pusat Statistik (BPS) tiap tahun terjadi kenaikan.
Situs BPS Minahasa Utara menggambarkan, di tahun 2019 tercatat tingkat pengangguran sebesar 5,01 persen. Kemudian tahun 2020 naik menjadi 7,88 persen. Dan tahun 2021 bertambah lagi menjadi 8,12 persen.
Berkaitan dengan itu, Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara menggelar Pameran Bursa Kerja (Job Fair) tahun 2022.
Pameran ini resmi dibuka Bupati Minahasa Utara Joune JE Ganda, SE, Rabu (29/06) di Hotel Sultanradja, Airmadidi.
“Setelah dua tahun berhenti karena pandemi Covid-19, Job Fair kembali dilaksanakan. Kegiatan ini bisa membabtu perusahaan mendapatkan pekerja sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan. Sebaliknya, Job Fair ini akan membantu para pekerja mencari lowongan pekerjaan, sehingga diharapkan bisa mengurangi pengangguran di Minahasa Utara dan daerah sekitar,” ujar Bupati Joune Ganda.
Job fair ini berlangsung selama dua hari mulai 29 hingga 30 Juni 2022. Turut hadir Kepala Disnakertrans Provinsi Sulawesi Utara Erny Tumundo, Kadisnakertrans Minut Edwin Ombuh, Asisten Pemerintahan dan Kesra dr. Jane Symons, M.Kes.
Bupati dalam kesempatan itu menyampaikan terima kasih kepada warga, terutama pencari kerja, yang hadir pada kegiatan ini. Dan bupati juga memberikan apresiai kepada perusahan-perusahan di Minahasa Utara maupun dari daerah lain yang eksis menopang kegiatan tersebut.
Bupati menuturkan pula, dengan diadakan kegiatan ini bisa menyerap tenaga kerja, serta dapat menekan jumlah angka pengangguran, di Kabupaten Minut.
Tercatat, sebanyak 28 perusahaan ikut dalam Job Fair ini.(stv)