BITUNG, LensaUtara.id – Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung akan lebih lagi menggeliat di tengah pertumbuhan ekonomi negara saat ini, sehingga dapat mencapai bahkan melampaui target investasi yang diharapkan.
Harapan ini disampaikan Wakil Wali Kota Bitung, saat melakukan audiensi bersama Kepala Perwakilan Bank Indonesia se-Sulawesi, Maluku dan Papua terkait potensi investasi KEK Bitung, di Kantor Walikota Bitung, Kamis 21/7/2022).
“Sampai saat ini yang telah menyatakan tertarik berinvestasi sebanyak 44 investor, dan yang melakukan MoU sebanyak 8 investor,” jelasnya.
Hengky Honandar mengatakan pula, Pemerintah Bitung optimis dengan bantuan infrastruktur dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, bantuan promosi serta segala dukungan dari Bank Indonesia (BI).
Wakil Wali Kota juga memaparkan tentang keadaan KEK Bitung, sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) pemerintah yang berfungsi untuk menggerakkan perekonomian di Kota Bitung. Dimana ini memberikan multiplier effects dalam masyarakat berupa lapangan kerja yang lebih luas dan pada akhirnya dapat menunjang perekonomian nasional secara keseluruhan.
Hadir dalam Kegiatan, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Utara, Arbonas Hutabarat; Deputi Kepala BI Sulawesi Selatan Fajar Majardi; Kepala Perwakilan BI Maluku Utara R. Eko Adi Arianto, Kepala Perwakilan BI Sulawesi Tengah Dwiyanto Cahyo Sumirat, Deputi Kepala Perwakilan BI Papua Dedi Arianto, Deputi Kepala Perwakilan BI Sulawesi Utara Fernando R. Butarbutar, Deputi Kepala Perwakilan BI Papua Barat Eko listiyono, Deputi Kepala Perwakilan BI Maluku M. Lukman Hakim, Deputi Kepala Perwakilan BI Sulawesi Barat Achmad.(jef)
