Minut, LensaUtara.id – Sabtu (28/01) Pagi, Jerry Sambuaga selaku Wakil Menteri Perdagangan Republik Indonesia mengunjungi Pasar Kauditan Minahasa Utara. Kunjungan kerja kali ini salah satunya bertujuan untuk memantau harga bahan pokok terlebih khusus Minyakita yang merupakan subsidi Pemerintah.
Harga Minyakita di Pasar Kauditan dibandrol seharga Rp. 14.000/liter. Yang artinya harga tersebut sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) dari peraturan Pemerintah.
“Ini nih temen-temen Media nih, ada Pak Bupati disini. Ibu jual harga minyaknya 14 Ribu per liter sesuai dengan HET,” kata Jerry sambil menunjukkan Minyakita ke awak Media.
Sedangkan untuk harga Minyak curah dan Premium dipatok sebesar Rp. 18.000/liter. Yang tentunya tidak sesuai HET karena untuk ketentuan yang benar berkisar diharga RP15.000/kg atau RP14.000/liternya.
Para pedagang pun keluhkan harga yang dijual di agen atau distributor. Dimana harga yang mereka beli disana sudah mendekati HET yang dengan terpaksa, para pedagang menjualnya lebih dari harga yang ditetapkan pemerintah.
Harga jual minyak curah dinilai tinggi karena para distributor atau agen yang memasok minyak menjual dengan harga sekitar 17 ribuan atau 315 ribu per galon.
“Kalau minyak curah di agen atau distributor harganya Rp. 315.000/Galon,” ujar salah seorang pedagang Pasar Kauditan saat ditanyai Wamendag.
Respon Wamendag terhadap keluhan tersebut adalah menghimbau untuk para distributor yang menaikkan harga secara sepihak agar harus menjual dengan harga yang ditetapkan supaya sampai kepada para pedagang sesuai dengan HET.
“Kami dari Kemendag punya tim yang memang turun supaya memastikan harga-harga bahan pokok terutama minyak itu terjangkau dan juga kami berkoordinasi dengan para Kadis,” jelas Jerry.
Kunjungan Kerja Wamendag di Pasar Kauditan pada Sabtu (28/01) Siang ditemani langsung Bupati Minut, Joune Ganda dan Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Sulawesi Utara, Daniel Mewengkang.