Kemenag dan GMIM Komit Tingkatkan Moderasi Beragama di Sulut

Redaksi LensaUtara
Redaksi LensaUtara
2 menit Membaca
Kakanwil Kemenag Sulut Sarbin Sehe bersama Ketua Sinode GMIM Pdt. Hein Arina.(Foto: ist./ant)

MANADO, LensaUtara.id – Kementerian Agama (Kemenag) bersama Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) berkomitmen akan terus meningkatkan moderasi beragama di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Kepala Kanwil Kemenag Sulut H Sarbin Sehe, di Manado, Senin, mengatakan pihaknya akan terus melaksanakan koordinasi dengan organisasi keagamaan dan tokoh-tokoh agama di Sulawesi Utara.

Setelah bertemu Uskup Manado, kali ini Kakanwil kembali melakukan kunjungan silaturrahmi dan berdialog dengan Ketua Sinode GMIM Pendeta Hein Arina di Kantor Sinode GMIM, Kota Tomohon.

Kakanwil dan Ketua Sinode GMIM sepakat komitmen bersama untuk menjaga dan merawat kerukunan serta terus membumikan gerakan moderasi beragama di Sulawesi Utara sekaligus lebih meningkatkan pelayanan di bidang keagamaan dan pendidikan keagamaan.

Kakanwil juga berterima kasih dan memberi apresiasi kepada Ketua Sinode GMIM dan pengurus atas penyambutan yang hangat penuh persaudaraan.

Mantan Kakanwil Kemenag Maluku Utara ini mengungkapkan kunjungan ini masih dalam suasana Natal dan Tahun Baru serta momentum Hari Amal Bakti Kementerian Agama ke-77 untuk memperkuat kemitraan dengan tokoh agama dan lembaga keagamaan di Sulawesi Utara.

“Selaku Kakanwil, saya mengucapkan selamat Natal dan tahun baru kepada Pak Ketua Sinode dan seluruh pengurus. Kita bersyukur karena perayaan natal dan tahun baru berjalan dengan aman dan damai,” katanya.

Ia mengatakan akan tetap berkomitmen untuk merawat kerukunan, membumikan gerakan moderasi beragama serta meningkatkan kualitas pelayanan di bidang keagamaan dan bidang pendidikan keagamaan,” ungkap salah satu Ketua PBNU ini.

Ketua Sinode GMIM Hein Arin berterima kasih dan memberi apresiasi yang tinggi atas kunjungan Kakanwil dan rombongan sekaligus berharap kunjungan ini dapat mempererat tali silaturrahmi sebagai sesama anak bangsa sekaligus dapat meningkatkan kualitas kerukunan, kebersamaan dan persaudaraan di Sulawesi Utara.

Hadir dalam kegiatan ini Sekretaris dan Pengurus Sinode GMIM, Kabid Pendidikan Kristen Evangeline Chyntia Sepang, Kepala Kemenag Kota Tomohon Jenny Sampouw, Kabid Urusan Agama Kristen Simon Rawis, Kabid PHU Irmanto Usuli, Pembimas Katolik Joula Makarawung, Pembimas Hindu Nengah Kokog dan Pembimas Buddha Bambang Sumpeno.(Ant/Jeff)

Agama harus dihayati sebagai pembawa kasih dan perdamaian.

Bagikan Artikel ini
Tinggalkan ulasan

Liputan Khusus

Berita, Update, Preview Pertandingan

selama Piala Dunia 2022 Qatar hanya di LensaUtara.id

adbanner