(Foto: ist.)
TOMOHON, LensaUtara.id – Bekerjasama dengan WCD, Sabtu (28/9/2024) Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon menggelar aksi bersih-bersih, yang bertajuk World Cleanup Day 2024 di Kota Tomohon.
Aksi yang bertemakan “Make Room for Life” ini, merupakan aksi bersih-bersih sampah terbesar di dunia yang dilaksanakan di 196 Negara, 38 Provinsi dan melibatkan 13 Juta relawan se-dunia.
Kegiatan ini sendiri bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan kebersihan dan bahwa sampah bukanlah warisan.
Pada kesempatan tersebut,
Pjs Walikota Tomohon Fereydi Kaligis, saat mengunjungi Fasilitas Bangunan Online Water Monitoring System (Onlimo) yang berada di dekat Sungai Kolongan, dimana alat ini bertujuan untuk memonitor kualitas air sungai secara real-time, berharap kegiatan World Cleanup Day ini dapat meningkatkan kepedulian dari semua pihak baik dari masyarakat umum dan Pemerintah khususnya Dinas Lingkungan Hidup terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan.
Kegiatan ini diikuti oleh kurang lebih 40 Organisasi/komunitas, kurang lebih 300 individu, relawan/pegiat lingkungan yang terdiri atas mahasiswa, siswa, remaja, gereja, budaya, pendidikan, pemuda, dan umum.
Adapun, aksi bersih-bersih di Kota Tomohon dilaksanakan pada beberapa titik di Jalan Protokol, Bantaran sungai, Pemukiman, dan Tempat Wisata. (ino)