Kuliah Umum Dewan Ketahanan Nasional di Unsrat: Bangun Kembali Budaya Maritim

MANADO, LensaUtara.id – Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional RI LAKSDYA TNI Dr. Ir. Harjo Susmoro, S.Sos., S.H., M.H., M.TROPSLA, tampil sebagai pembicara dalam Kuliah Umum: ‘Strategi Keamanan Nasional Menuju Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia’ di Universitas Sam Ratulangi Manado, Kamis (29/09).

Sekertaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional dalam membawakan materi mengatakan, untuk mewujudkan Visi Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia harus membangun kembali budaya maritim, menjaga dan mengelola sumber daya laut. “Selain itu, prioritas pada pembangunan infrastruktur dan konektivitas maritim, diplomasi maritim serta kewajiban untuk membangun kekuatan maritim,” tuturnya.

Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional Republik Indonesia Laksdya TNI Dr. Ir. Harjo Susmoro S.Sos., S.H., M.H., M.TROPSLA, dalam kuliah umum ‘Strategi Keamanan Nasional Menuju Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia’, didampingi Rektor Unsrat Prof. Ellen Kumaat.(Foto: ist.)

Rektor Universitas Sam Ratulangi Prof. Dr. Ir. Ellen Joan Kumaat, M.Sc., DEA, IPU dalam sambutannya mengatakan, berada di jendela Pasifik, keamanan bagian Timur Indonesia masuk di dalam strategi keamanan nasional menghadapi gangguan dan ancaman yang tidak pernah surut.

Menurut Rektor, dengan bergesernya pusat ekonomi dunia dari poros Atlantik ke poros Asia-Pasifik, ekonomi kelautan Indonesia kedepannya di prediksi akan semakin strategis.

Rektor berharap, dengan ditetapkannya Indonesia sebagai poros maritim dunia, maka pengembangan SDM akan menjadi fokus tak kalah penting. “Dan di sinilah Perguruan Tinggi berperan untuk selalu membuka diri berkolaborasi serta bermitra dalam mendidik mahasiswa, termasuk menanamkan budaya dan jiwa maritim demi mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia,” ujar Prof. Ellen Kumaat.

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *