MANADO, LensaUtara.id – Kedatangan Presiden Jokowi saat meresmikan Malalayang Beach Walk (MBW) begitu meriah. Dengan dipadati masyarakat, tentunya parade Presiden diperketat dengan penjagaan Paspampres. Memasuki titik peresmian MBW, Presiden begitu gembira karena melihat ada anak Sekolah yang bernyanyi menanti kedatangan dirinya.
Nyanyian Kota Manado Yang Kucintai dilanjutkan dengan yel – yel oleh SD Negeri Malalayang ini, secara langsung ditujukan kepada Presiden Jokowi, Menteri PUPR Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur Olly Dondokambey, Walikota Andrei Angouw dan Wawali Richard Sualang membuat semua bersorak-sorai.
Froukye Jozofien Pade, S. Pd, yang adalah Kepada Sekolah Dasar tersebut merasa bangga bisa ditunjuk dalam penyambutan ini. “Luar biasa dan kami sangat bangga bisa tampil di acara penyambutan Presiden RI,” tuturnya.
Untuk yel – yel ini diciptakan sendiri oleh Kepala Sekolah, dan persiapan memakan waktu tiga hari untuk selanjutnya dinyanyikan pada acara penyambutan Presiden. Atraksi ini mendapat pujian oleh Presiden, Gubernur, Walikota, Wakil Walikota dan lainnya.
” Sebagai Kepala Sekolah, sudah menjadi kewajiban dalam memajukan prestasi muridnya untuk lebih maju dan lebih cerdas, tuturnya saat wawancara dengan LensaUtara.id.
Dalam ungkapannya, ia berharap kepada Pemerintah untuk bisa memperhatikan keadaan yang ada disekolahnya. “Prasarana yang ada disekolah kami belum memadai, terutama meja dan kursi di setiap kelas belum memadai, ditambah dengan 40 persen siswa tingkat ekonominya adalah dari keluarga yang tidak mampu,” ujarnya saat mengungkapkan apa yang ingin menjadi perhatian Pemerintah ke depan.
Penandatangan peresmian MBW oleh Presiden yang didampingi oleh Menteri PUPR, Gubernur Sulut, Walikota dan Wakil Walikota Manado, Dirjen Cipta Karya disaksikan langsung oleh masyarakat dan awak media.
Pendidikan ialah hal utama dalam kemajuan sebuah bangsa, maka jadikan itu prioritas.
