Perayaan Natal Nasional 2024 di Manado Memotret Sisi Humanis dan Ekologis

Ketua Pelaksana Panitia Perayaan Natal Nasional Luky A Yusgiantoro (berdiri) bersama dengan Koordinator Baksos Robben Rico, usai menyerahkan bantuan ikut berdialog dengan seorang penerima manfaat, Nurhayati Lahea, warga Ranomuut, Kota Manado.(Foto: ist.)

Manado, LensaUtara.id – Ketua Pelaksana Panitia Perayaan Natal Nasional 2024, Luky A Yusgiantoro mengatakan Perayaan Natal Nasional tahun ini memotret dua sisi yaitu humanis dan ekologis.

“Kegiatan pra perayaan natal ini selain bakti sosial, kita juga akan mengadakan seminar dan juga kegiatan-kegiatan yang lebih ke arah ekologi,” kata Luky didampingi Koordinator Baksos Robben Rico di Manado, Sabtu.

Luky mengatakan, Panitia Nasional 2024 sebelumnya telah melakukan bakti sosial di NTT pada dua pekan lalu, dan saat ini dilaksanakan di Kota Manado.

“Pada hari ini kita melakukan bakti sosial di Manado, dan ini merupakan bagian rangkaian acara dari pra perayaan Natal. Jadi itu yang kami lakukan saat ini, semoga dapat membantu rekan-rekan yang memang membutuhkan,” ujarnya.

Bakti sosial yang dilaksanakan di Kota Manado menyumbangkan beberapa kursi roda kemudian ratusan paket sembako serta kebutuhan lainnya.

“Jadi moga-moga ini dapat memberikan sukacita untuk menyambut Natal tahun 2024,” katanya.

Soal tempat pelaksanaan Perayaan Natal Nasional, Luky mengatakan, “Kami masih menunggu dari pimpinan. Dan nanti tentunya ada kabar dalam waktu dekat ini dari ketua umum panitia ataupun Menteri Agama, masih dikoordinasikan dengan Presiden.”

Luky mengatakan, besar harapan Presiden RI Prabowo Subianto berkesempatan hadir dalam Perayaan Natal Nasional tahun 2024.

Terkait dengan sisi ekologis, kata dia, masih sementara dibahas dan bisa saja pada minggu depan ada kegiatan penanaman di Mangrove.

Dia mengatakan, tema besar Perayaan Natal Nasional’ tahun ini adalah ‘Marilah Kita Bersama-sama ke Betlehem”, sementara tema bakti sosial adalah ‘Berbagi Kasih Dalam Kebersamaan’. (Harmoni in Diversity).

“Jadi kita ingin berbagi kasih, kita ingin membuktikan bahwa kita peduli dengan sesama apapun agama kita. Dalam menyambut natal dan tentunya merayakan kelahiran Tuhan Yesus Kristus, kita harus berbagi kasih,” katanya menambahkan.
(Redaksi LU)

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *