Pemerintah Kecamatan Tomohon Tengah menggelar kegiatan Sosialisasi Peran Forkopimcam dalam Pengelolaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) serta penanganan bencana sosial melalui aplikasi digital “SIKAP”. (Ist)
Tomohon, LensaUtara.id–Pemerintah Kecamatan Tomohon Tengah menggelar kegiatan Sosialisasi Peran Forkopimcam dalam Pengelolaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) serta penanganan bencana sosial melalui aplikasi digital “SIKAP”, Selasa (21/10/2025) di Kelurahan Talete Satu.
Camat Tomohon Tengah, Jones Andrias Mait membuka kegiatan ini, dengan menghadirkan narasumber Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Tomohon, Stenly Mokorimban, serta Kapolsek Tomohon Tengah, Iptu Stenly Tawalujan, S.Pd.
Camat Jones Andrias Mait mengatakan, pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah Tomohon Tengah.
Forkopimcam, tuturnya, hadir sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tingkat kecamatan. Melalui aplikasi digital SIKAP, kita ingin agar masyarakat bisa lebih cepat melapor dan berkoordinasi dengan aparat.
Sementara itu, Kaban Kesbangpol Stenly Mokorimban menjelaskan, aplikasi SIKAP merupakan inovasi Pemerintah Kecamatan Tomohon Tengah untuk memperkuat sistem deteksi dini, koordinasi, dan pelaporan berbasis digital.
“Melalui SIKAP, masyarakat dapat berpartisipasi langsung melaporkan potensi gangguan keamanan maupun bencana sosial dengan cepat dan akurat,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Tomohon Tengah Iptu Stenly Tawalujan, S.Pd., menambahkan bahwa keterlibatan masyarakat menjadi kunci utama dalam menjaga Kamtibmas.
“Polisi tidak bisa bekerja sendiri. Peran aktif masyarakat sangat penting, apalagi dengan adanya platform digital yang memudahkan komunikasi antara warga dan aparat,” katanya.
Kegiatan ini diikuti oleh masyarakat Kelurahan Talete Satu, tokoh masyarakat, perangkat kelurahan, serta perwakilan organisasi kemasyarakatan.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan seluruh elemen masyarakat Tomohon Tengah semakin siap menghadapi dinamika keamanan dan sosial, serta mampu memanfaatkan teknologi digital untuk mendukung pembangunan daerah yang aman dan harmonis. (Redaksi LU)
