Manado, LensaUtara.id – Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Utara (Sulut) meningkatkan standar di lembaga pendidikan agama, khususnya di madrasah yang beraktivitas di daerah tersebut.
“Kali ini kami monitoring Pondok Pesantren Alkhairaat Bintauna, dalam upaya untuk terus mendukung dan meningkatkan standar pendidikan agama,” kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara H Sarbin Sehe, di Kabupaten Bolaang Mongondouw Utara, Sabtu.
Sarbin mengatakan kunjungan itu untuk memantau secara langsung kegiatan belajar-mengajar, fasilitas, dan kesejahteraan siswa di pesantren.
Dalam kunjungan tersebut, Sarbin menyempatkan diri untuk meninjau ruangan asrama laki-laki di pesantren tersebut.
Dengan penuh perhatian, Sarbin melihat fasilitas yang tersedia, untuk memastikan bahwa kondisi asrama mendukung lingkungan belajar yang nyaman dan aman bagi para santri.
“Kami menganggap penting untuk terlibat langsung dalam proses pemantauan ini guna memastikan kualitas pendidikan dan lingkungan belajar yang baik bagi para santri di pondok pesantren,” katanya.
Pihaknya berharap pondok pesantren ini terus memberikan kontribusi positif dalam pembentukan karakter dan peningkatan ilmu agama bagi generasi muda.
Pimpinan Pondok Pesantren Alkhairaat Bintauna Abdulrahman Bata mengapresiasi komitmen Kementerian Agama Sulut dalam memperhatikan pendidikan agama di daerah tersebut.
Dia juga menyampaikan rasa terima kasih atas kesempatan untuk berdiskusi langsung mengenai perkembangan pesantren.
Kunjungan monitoring ini memberikan kesempatan bagi para petinggi Kementerian Agama Sulut untuk memahami kondisi di lapangan dan mendapatkan masukan yang berharga untuk perbaikan lebih lanjut.
Semangat kolaborasi antara pemerintah dan lembaga pendidikan agama diharapkan dapat terus tumbuh, sehingga pendidikan agama di Sulawesi Utara semakin berkualitas dan relevan.
