TOMOHON, LensaUtara.Id – Kepala Dinas Pariwisata Kota Tomohon, Yudhistira Siwu menghadiri pemutaran dan diskusi film dalam rangkan Festival Film Wanua yang diselenggarakan oleh Pusat Kajian Kebudayaan Indonesia Timur (PUKKAT) bertempat di Balai Kelurahan Tara-Tara Dua, Kecamatan Tomohon Barat.
Festival Film Wanua merupakan ruang ekspresi, apresiasi, sharing, motivasi dan edukasi bagi para sineas, komunitas film, maupun masyarakat di tanah Minahasa.
Suasana Nonton bareng Festival Film Wanua.(Foto: ist.)
Kadis Siwu dalam sambutannya menyampaikan, apresiasi yang tinggi kepada PUKKAT telah menyelenggarakan Festival Film Wanua.
“Mewakili Pemerintah Kota Tomohon, saya berterima kasih kepada PUKKAT yang telah memfasilitasi para filmmaker/cineas di Kota Tomohon untuk memamerkan karya filmnya” ujar kadis yudi.
“Saya menantang kepada PUKKAT untuk menyelenggarakn iven/lomba Festival Film Tomohon, tentunya dengan tema Pariwisata dan Kebudayaan,” tambahnya.
Dikesempatan yang sama Direktur PUKKAT Denni Pinontoan menyampaikan, Festival Film Wanua merupakan rangkaian kegiatan yang terdiri dari sosialisasi dan pendataan sineas, komunitas film dan karyanya, penulisan buku profil filmmaker/ komunitas film dan materi karyanya.
“Selanjutnya akan Pemutaran film dan diskusi keliling di enam lokasi berbeda di tanah Minahasa, seminar film yang membahas tentang proses kreatif, isi dan tema film dan puncak festival yaitu ruang apresiasi dan launching buku,” jelas Denni.
Turut hadir Kepala Bidang Kebudayaan; Sonny Saruan, Lurah Tara-Tara Dua; John P. Lonta, Barisan Pemuda Nusantara, Komunitas Film, dan masyarakat Tara-Tara Raya.
Pada titik tertentu kamu harus memutuskan sendiri akan menjadi siapa kamu. Tidak bisa membiarkan siapa pun membuat keputusan itu untukmu.
Moonlight