MANADO, LensaUtara.id – Petrus Golose, Conny Rumondor, dan Elly Lasut menjadi pilihan teratas warga sebagai bakal calon Gubernur Sulut 2024 hasil polling media Lensa Utara (lensautara.id).
Polling yang dilakukan selama bulan Maret hingga 8 April 2023 menunjukkan, Petrus Golose memperoleh 30,1 persen (104 suara). Dan di urutan kedua ditempati Conny Rumondor 19,7 persen (68 suara) dan urutan ketiga Elly Lasut yang memperoleh 17,9 persen (63 suara).
Selanjutnya di urutan ke 4 Steven Kandou yang memperoleh 8,7 persen (30 suara). Disusul Rita Tamuntuan di urutan ke 5 dengan memperoleh 6,9 persen (17 suara).
Berikut 10 besar nama bakal calon Gubernur dari hasil polling tersebut, dengan jumlah responden 346:
- PETRUS GOLOSE 104 suara (30.1%)
- CONNY RUMONDOR 68 suara (19.7%)
- ELLY LASUT 63 suara (17.9%)
- STEVEN KANDOUW 30 suara (8.7%)
- RITA TAMUNTUAN 24 suara (6.9%)
- ANDREI ANGOUW 16 suara (4.6%)
- CARLO TEWU 10 suara (2.9%)
- WENNY LUMENTUT 5 suara (1.4%)
- CHRISTIANY TETTY PARUNTU 5 suara (1.4%)
- RONNY SOMPIE 4 suara (1.2%)
Vote teratas: PETRUS GOLOSE 104 suara (30.1%)
dengan total responden 104 dari 346 responden
Dari polling ini menunjukkan warga Sulut lebih tertarik pada tokoh non politik, yaitu Petrus Golose yang kini menjabat Kepala Badan Nasional Narkotika (BNN).
Jenderal polisi bintang 3 ini memang belum menyatakan kesediaannya untuk menjadi bakal calon Gubernur Sulut. Namun melihat elektabilitas dan ketokohannya, bukan tidak mungkin akan menjadi rebutan partai-partai. Bahkan bukan tidak mungkin menjadi calon dari jalur independen.
Yang menarik juga nama Conny Rumondor yang memperoleh suara cukup signifikan dan juga Elly Lasut. Keduanya adalah ketua partai. Conny Rumondor adalah Ketua Partai Gerindra dan Elly Lasut Ketua Partai Demokrat.
Partai Gerindra yang kini lagi giat mendukung Prabowo Subianto jadi Presiden, bukan tidak mungkin akan menaikkan elektabiltas dalam pemilihan Gubernur Sulut.
Sementara Elly Lasut sudah lama digadang-gadang untuk bertarung memperebutkan kursi orang nomor satu di Sulut.
Yang juga menjadi gambaran dari polling ini, calon dari PDIP yang selama ini mendominasi pemilih di Sulut, tidak lagi menjadi pilihan utama. Itu artinya PDIP harus kerja keras bila ingin melanjutkan kekuasaannya.