MANADO, LensaUtara.id-Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui Dinas Pariwisata Daerah melaksanakan kegiatan Workshop Pengembangan Ekosistem Ekonomi Kreatif, Senin 27 Mei 2024 di Novotel Manado Golf Resort dan Convention Center.
Workshop ini bertemakan “Pengembangan Kuliner, Kriya, Fesyen dan Design serta pendampingan HAKI bagi pelaku ekonomi kreatif”
Para peserta terdiri dari para pelaku ekonomi kreatif (UMKM), Asosiasi, dan pelaku pariwisata lainnya.
Tampil sebagai pembicara Kepala Bidang Perekonomian dan Perdagangan Bappeda sulut Satly Tambunan , akademisi Jelly Walansendouw, dari Kemenparekraf sub Koordinator Kekayaan Intelektual Irma Prasetyarini, dan dari KADIN Sulut Flori Tampi.
Kadis Pariwisata Hendry Kaitjily dalam kesempatan itu mengatakan, Workshop Pengembangan Ekosistem Ekonomi Kreatif merupakan kerja sama antara Direktorat Kuliner, Kriya dan Design Kemenparekraf RI untuk membangun ekosistem dari hulu sampai hilir. Sisi pemasaran didalam dan luar negeri termasuk Hak Kekayaan Intelektual juga menjadi objek pembahasan dalam rangka penguatan merk dagang, design kemasan dan sebagainya.
Ia mengharapkan melalui kegiatan ini para pelaku usaha UMKM dan IKM juga dapat terjaring untuk naik kelas ke ekonomi kreatif. “Peluang ini juga dapat diikuti Kabupaten/Kota di Sulut untuk pengembangan usaha ekonomi kreatif.”
Turut memberikan sambutan Yanuar Arif mewakili Direktur Direktorat Kuliner, Kriya dan Design Kemenparekraf RI.