Manado, LensaUtara.id – Badan Intelijen Negara (BIN) daerah berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum Sulawesi Utara untuk mengawal tahapan pemilu 2024.
“Tujuan kami melakukan koordinasi dan bersinergi dalam mengawal tahapan pelaksanaan Pemilu 2024 di daerah ini,” kata Kepala Badan Intelijen Negara Daerah Sulut, Brigjen TNI Raymond Marojahan di Manado, Kamis.
Koordinasi dan sinergi yang dibangun tersebut diharapkan membawa jalannya tahapan pemilihan umum bisa berjalan dengan lancar, aman dan damai.
Ketua KPU Sulut, Kenly Poluan memberikan apresiasi dan menyambut baik kunjungan Kabinda Sulut ke Kantor KPU Sulut.
Poluan selanjutnya menjelaskan tahapan pemilihan umum yang sedang dilaksanakan KPU Sulut di provinsi berpenduduk lebih 2,6 juta jiwa tersebut.
“Saat ini sementara bergulir tahapan kampanye pemilu yang telah dimulai pada tanggal 28 November 2023 serta pengadaan logistik surat suara,” katanya.
Dalam pertemuan tersebut, Poluan bersama Kabinda juga membahas Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) di Sulut di antaranya masalah netralitas ASN, TNI, Polri dan penyelenggara pemilu untuk mewujudkan pemilu yang aman dan damai.
Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sulawesi Utara menetapkan daftar pemilih tetap pada Pemilihan Umum 2024 sebanyak 1.969.603 orang, total pemilih aktif dalam tahapan ini adalah 993.863 orang laki-laki dan 975.740 orang perempuan.