Biker Tomohon akan Jelajahi Tomohon – Washington 50ribu Km

Redaksi
Redaksi
2 menit Membaca
Stephen Langitan Profesional Rider Asal Tomohon.(Foto: ist.)

MANADO, LensaUtara.id – Stephen Langitan, seorang biker yang berdomisili di Walian Kecamatan Tomohon Selatan, melakukan perjalanan (touring) dengan rute Jakarta-London seorang diri.

Sebagai seorang Profesional Riders, perjalanan sejauh 30 ribu kilometer itu ia tempuh menggunakan sepeda motor Kawasaki VersysX 250 cc, sejak 15 Oktober 2019.

Perjalanan Stephen dimulai dengan menyeberang ke Sumatera dilanjutkan menyeberang ke Malaysia dan melintasi benua untuk sampai ke London.

Stephen Langitan Profesional Rider Asal Tomohon.(Foto: ist.)

Negara-negara yang ia lewati selama perjalanan menuju London di antaranya Malaysia, Thailand, Myanmar, India, Nepal, Pakistan, Iran, Turki, Yunani, Itali, Vatikan, Monako, Spanyol, Andorra, Perancis, Swiss, Austria, Jerman, Belanda, Belgia, dan Inggris.

Langitan melintasi segala rintangan di jalan berbagai negara. Mulai dari jalan aspal, jalan berbatu, hingga jalan berpasir.

Berbagai rintangan dan kendala tidak membuat ia tidak patah semangat. Niat dan berpegang teguh pada penyertaan Tuhan telah menjadi saksi hidup di dalam perjalannya membawa misi Kebangsaan Mengibarkan Bendera Merah Putih di tiap Negara yang Ia lewati.

Keberhasilan ini Ia akan regenerasikan kepada anaknya Brian Langitan yang sekarang sedang mempersiapkan Touring berdua ayahnya Stephen ke benua Amerika dengan jarak tempuh 50 ribu km.

Stephen Langitan saat di temui LensaUtara.id pada selasa (19/07/2022) di rumahnya, mengatakan sekarang mereka lagi mempersiapkan proposal dan audiensi dengan pemerintah terkait dalam melaksanakan touring berdua anaknya ke Amerka Serikat. Dengan membawa misi memperkenalkan kota Tomohon termasuk Tomohon International Flower Festival (TIFF) dan bercerita tentang Indonesia. “Saya dan Brian sedang mempersiapkan segala sesuatu yang akan di butuhkan nanti, termasuk fisik dan kesehatan, karena sudah ada pengalaman ke London saya tinggal melengkapi yang menjadi kekurangan kemarin,” ujarnya

Menurut Langitan uang, waktu dan ijin, tiga hal ini yang paling penting dalam mempersiapkan touring. Direncanakan akan dimulai awal tahun 2023 dengan target delapan bulan dan mengikuti upacara 17 Agustus di Kota Washington DC Amerika Serikat, tutupnya.(van)

Akan ada cerita di setiap kilometernya.

van

Bagikan Artikel ini
Tinggalkan ulasan

Liputan Khusus

Berita, Update, Preview Pertandingan

selama Piala Dunia 2022 Qatar hanya di LensaUtara.id

adbanner