Basarnas Masih Mencari Dahlan yang Diduga Terseret Arus di Kotamobagu

Basarnas bersama tim gabungan masih mencari keberadaan Dahlan Paputungan.(Foto: ist.)

Kotamobagu, LensaUtara.id–Dahlan Paputungan (46), warga Desa Mongkonai Barat, Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara, yang diduga terseret arus sungai saat hendak pulang dari perkebunan desa setempat padal16 Mei 2025 belum ditemukan. Basarnas bersama tim gabungan sampai saat ini masih mencari keberadaan Dahlan.

“Waktu kejadian hari Jumat (16/5) pukul 17.00 WITA, dilaporkan pada Minggu (18/5) pukul 16.30 WITA,” kata Humas Kantor SAR Manado Nuriadin Gumeleng di Manado, Kamis (22/5/25).

Nuriadin menjelaskan pada hari Jumat (16/5) sekitar pukul 08.00 WITA, korban pergi ke kebun untuk mengolah kopra. Menurut keterangan teman-teman korban, sekitar pukul 17.00 WITA, korban terlihat bersiap untuk pulang. Rekan-rekan korban memilih jalur kebun Lobong, sementara korban seperti biasanya melewati sungai menggunakan rakit sebagai akses ke dan dari kebun.

Hingga Minggu (18/5), korban belum juga kembali ke rumah, sehingga keluarga melaporkan kejadian ini kepada pemerintah kelurahan Mongkonai Barat karena khawatir.

Diduga kuat korban hilang di area perkebunan atau jatuh dan hanyut di sungai, karena di hari tersebut debit air sungai dalam keadaan besar.

Tim SAR gabungan yang dibagi dua tim mulai melakukan pencarian dengan menyusuri aliran sungai hingga ke muara sejauh 34,5 kilometer dari titik terakhir korban diketahui.

Hingga pukul 17.00 WITA, korban belum ditemukan, tim SAR gabungan melanjutkan pencarian pada hari ini.

Tim SAR yang melakukan pencarian, Kantor SAR Manado (5 personel), Pos SAR Kotamobagu (4 personel), Polsek Kotamobagu (7 personel), BPBD Kota Kotamobagu (12 personel), Babinsa TNI AD (satu personel), PMI (4 personel), Satpol PP (2 personel), Tagana (8 personel), serta pemerintah dan masyarakat (10 personel). (Redaksi LU)

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *