Pdt Stephen Tong akan memimpin Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) Natal bertema “Imanuel Dalam Sejarah” di Lapangan KONI Sario Manado, Jumat (6/12/2024) pukul 18.30.(Foto: ist.)
Manado, LensaUtara.id – Pdt Stephen Tong kembali ke Manado, Sulut. Penginjil Reformed terbesar dunia ini akan memimpin Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) Natal bertema “Imanuel Dalam Sejarah” di Lapangan KONI Sario Manado, Jumat (6/12) pukul 18.30 Wita.
Pelaksana KKR tersebut adalah Stephen Tong Evangelistic Ministries International (STEMI). Panitia Natal STEMI Pdt Calvin Bangun menerangkan tentang tema tersebut.
“Dunia saat ini dilanda peperangan dan berbagai ancaman, tapi kita harus yakin bahwa Tuhan beserta dengan kita, Tuhan tidak pernah meninggalkan kita, itulah Imanuel,” katanya.
Ungkap Calvin, Stephen Tong di usianya yang sudah 84 tahun tetap menyala dalam pemberitaan Injil. Dia kerap memberitakan Injil di luar negeri dan keliling Indonesia.
“Untuk Natal kali ini, Pak Tong menggelar kebaktian Natal di beberapa kota, salah satunya Manado,” ujar dia.
Untuk Manado, kata dia, Stephen Tong punya cerita sendiri. Sebutnya, Stephen Tong pernah beberapa kali gelar kebaktian yang bernas.
“Pada 1992 pak Tong pernah gelar KKR di Stadion Klabat dan dihadiri oleh banyak sekali orang,” katanya.
Saat itu, ia bercerita, banyak orang yang mengalami perjumpaan dengan Kristus. Hidup mereka kemudian diubahkan.
“Berita Natal sangat diperlukan, karena banyak orang yang mengaku Kristen tapi tidak memiliki Kristus, palungan yang kotor melambangkan kekotoran kita dan Yesus mau berada di sana demi menebus dosa umat manusia, Natal adalah Allah mencari manusia,” kata dia.
Pada kebaktian Natal Stephen Tong pada tahun sebelumnya di Manado, banyak Gen Z dan milenial yang hadir. Menurut Calvin, hal ini membuktikan bahwa kuasa Injil sangat dibutuhkan kaum muda.
“Banyak anak muda yang hidup dalam kemabukan dan perilaku buruk lainnya, itu hanya membuktikan hati mereka kosong, kekosongan ini hanya bisa diisi oleh Allah,” kata dia.
(Redaksi LU)