Manado, LensaUtara.id – PLN UID Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Gorontalo (Suluttenggo) meningkatkan kualitas pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) perempuan desa wisata Budo, sebagai penyangga Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Likupang, Minahasa Utara, Sulut.
“PLN terus mendorong pemberdayaan perempuan atau women empowerment dalam kesetaraan gender baik di internal perseroan maupun sosial masyarakat,” kata General Manager PLN UID Suluttenggo Ari Dartomo, di Manado, Sabtu.
Dia mengatakan lewat program ‘Srikandi Movement’, PLN UID Suluttenggo menyambangi Desa Wisata Budo, menggelar pelatihan kepada UMKM Desa Wisata sebagai Penyangga Destinasi Super Prioritas Likupang.
Acara yang digagas langsung oleh para Srikandi PLN UID Suluttenggo ini berlangsung meriah dengan diikuti oleh berbagai UMKM yang ada di Desa Budo.
Mereka sangat bersemangat dalam menerima berbagai materi pelatihan yang telah disediakan, antara lain pengelolaan sampah organik menjadi produk yang bernilai ekonomi melalui Pembuatan Eco-enzyme, Pembuatan Sabun Eco-enzyme, dan Pembuatan Kompos dengan Ember Tumpuk dan Biopor.
Ari Dartomo mengatakan, PLN ingin membangun perempuan yang mempunyai kapasitas dan kompetensi yang baik, untuk dapat berperan dalam kegiatan pengembangan diri dan juga kegiatan sosial bagi masyarakat.
Salah satunya melalui pemberdayaan Perempuan di Desa Berdaya PLN Wisata Budo.
“Dalam kegiatan ini terlihat bahwa perempuan memiliki potensi yang setara dengan Laki-laki dan mampu memberikan produktifitas yang nyata bagi pengembangan ekonomi daerah,” ungkap Dartomo.
Ari Dartomo pun menambahkan, PLN sadar betul akan hal ini dan hadir untuk memberikan dukungan besar bagi pengembangan kapasitas dan produktifitas para Srikandi yang memiliki keinginan besar untuk terus berkembang.
“PLN membawa semangat woman empowerment untuk memberikan kesempatan bagi perempuan menunjukkan karakter petarung dan mampu memberikan dampak bagi lingkungan sekitar,” tutur Dartomo.
Tidak hanya Srikandi PLN Suluttenggo, kegiatan ini juga bersinergi langsung dengan kaum perempuan dan UMKM Desa Budo sebanyak 25 orang, dan turut melibatkan Persatuan Istri Karyawan/Karyawati (PIKK) PLN UID Suluttenggo, dan Ibu-Ibu Jalasenastri Korcab VIII DJA II dan Kowal Lantamal VIII Manado.
Kegiatan ini sejalan dengan strategi korporasi PLN yang fokus kepada aspek Environmental, Social, Governance (ESG) sekaligus menjadi langkah nyata PLN mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.