Dialog Kebangsaan, Hashim Djojohadikusumo Berbicara Terkait Stunting Dalam Program Prioritas

Manado, LensaUtara.id – Dalam kunjungannya di Kota Manado, Hashim Djojohadikusumo disambut antusias kader Partai Gerindra dan organisasi simpatisan Prabowo – Gibran, yang memadati ballroom hotel Panisula Manado. Kegiatan ini, dalam rangka dialog kebangsaan sekaligus deklarasi organisasi simpatisan Prabowo – Gibran Se-Sulawrsi Utara, pada Sabtu (05/11-2024).

Dalam sambutannya, Hashim mengatakan tentang silsilah keluarga yang berasal dari Minahasa. Tentunya ini mendapat tepuk tangan yang meriah dan sambuatan yang begitu luar biasa oleh simpatisan.

“Nanti saat mas Gibran dilantik sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia, dia akan nanti sebagai Wakil Presiden termuda Republik Indonesia”, tutur adik seorang Calon Presiden tersebut.

Hashim juga berbicara terkait stunting yang ada di Indonesia. Menurutnya, “stunting adalah ancaman terbesar bagi bangsa ini. Hal ini tentunya, akan membuat masa depan bangsa bisa kehilangan anak muda yang produktif”.

“Untuk program makanan gratis, bisa menjadi jawaban dalam mengatasi stunting. Hal itu akan berbarengan dengan program makanan sehat untuk ibu hamil”, tegas Dewan Pembina DPP Kualisi Indonesia Maju (KIM).

(Foto: lensa)

Dengan antusias, Hashim kesejahteraan honorer, setidaknya ada 537.000 guru honorer yang akan mendapatkan honor tambahan. Hal ini dikarenakan, masih banyak guru honorer daerah sekitaran Jakarta, hanya mendapatkan upah sebesar 500.000 tiap bulannya, tegas Hashim.

Tentunya ada beberapa program-program yang nantinya akan dilaksanakan demi kesejagteraan Masyarakat dan untuk kemajuan bangsa ini kedepan.

Kegiatan dilanjutkan dengan pelantikan atau pengesahan Organisasi simpatisan Prabowo-Gibran Sulawesi Utara tersebut.

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *