Manado, LensaUtara.id – Cuaca ekstrem diperkirakan masih berpotensi terjadi di sejumlah wilayah Sulawesi Utara (Sulut) hingga tiga hari mendatang.
“BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hingga 17 Juni 2023,” ujar Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Ben A Molle di Manado, Rabu.
Dia menyebutkan potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang diperkirakan terjadi di sejumlah wilayah di provinsi tersebut.
Karena itu dia berharap warga yang bermukim di daerah-daerah rawan banjir, tanah longsor bahkan pohon tumbang waspada ketika terjadi cuaca ekstrem.
“BMKG akan membantu memutakhirkan data terkini yang sehingga dapat diakses masyarakat serta pemangku kepentingan,” katanya.
Potensi cuaca ekstrem pada 15 Juni diperkirakan terjadi di wilayah Kota Manado, Kota Tomohon, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur dan Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Tanggal 6 Juni, cuaca ekstrem berpotensi terjadi di Kota Manado, Kota Tomohon, Kota Bitung, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kabupaten Kepulauan Sitaro, dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Tanggal 17 Juni, di Kota Manado, Kota Tomohon, Kota Bitung, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kabupaten Kepulauan Sitaro, dan Kabupaten Kepulauan Talaud.(Foto: ist.)
