SENAT Unsrat baru saja menggelar penetapan calon Rektor, yang menghasilkan tiga nama. Ketiganya adalah Prof. Dr. Ir. Oktovian Berty Alexander Sompie M.Eng, Prof. Dr .Ir. Grevo Soleman Gerung M.Sc, dan Prof. Dr. Ir. Fabian Johanes Manoppo M.Agr.
Ketiga calon Rektor ini tentu mempunyai rekam jejak yang pasti memenuhi syarat untuk menjadi Rektor yang akan menggantikan Prof. Dr. Ir. Ellen Kumaat, MSc, DEA.
Terlepas dari segala kelebihan dan kekurangannya, tapi ketiganya tentunya mempunyai peluang yang sama. Dan itu semua tergantung dari penilaian 69 Anggota Senat Universitas dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek).
Melihat peta kekuatan, sudah tercermin dari hasil penilaian dan penetapan bakal calon Rektor lewat pemungutan suara. Dimana Prof Berty Sompie meraih 32 suara, Prof. Grevo Gerung 19 suara, dan Prof. Fabian Manoppo 16 suara. Sementara 2 suara lainnya memilih Prof. Jefrey Kindangen.
Tapi konfigurasi suara ini, tentu belum menentukan siapa yang bakal terpilih nanti. Karena masih ada proses pemilihan. Dimana 69 anggota Senat akan menentukan pilihannya, dan sudah tentu 35 persen suara Menteri Dikbudristek akan sangat menentukan.
Kemana suara Menteri nanti, belum bisa dipastikan. Yang jelas ketiga kandidat harus mampu meyakinkan kepada Anggota Senat dan juga kepada Menteri. Rekam jejak ketiga calon, tentu sudah banyak yang mengetahui.
Yang menarik ketiga calon tersebut semuanya merupakan jebolan pendidikan di Jepang. Dan ketiganya juga sudah memiliki pengalaman dalam jabatan struktural yang diembannya. Tinggal bagaimana kita akan melihat siapa nantinya akan terpilih menjadi Rektor Unsrat untuk periolde 2023-2027.
Bahwa “permainan” lobi dan politik bisa saja ikut berperan, tapi bagaimanapun juga semua berharap yang akan terpilih menjadi Rektor adalah figur yang mampu membawa Unsrat lebih Unggul lagi, sehingga bisa sejajar atau bahkan melebihi dari Perguruan Tinggi lainnya.
Prof. Ellen Kumaat telah meletakkan landasan yang kokoh dan Unggul. Tinggal bagaimana untuk meningkatkan prestasi yang telah dicapai selama masa kepemimpinan Ellen Kumaat.
Tapi di balik semua proses pemilihan Rektor Unsrat ini, Tuhanlah jugalah yang menentukan. Karena sebelum kita dilahirkan, Tuhan telah merancang apa yang akan kita jalani nanti.
Majulah tanpa menyingkirkan orang lain. Naiklah tanpa menjatuhkan orang lain.
