AMURANG, LensaUtara.id – Kapolres Minahasa Selatan AKBP C. Bambang Harleyanto, SIK memerintahkan jajarannya untuk segera mengungkan kasus perkelahian antar kelompok (Tarpok) Kelurahan Ranomea Kecamatan Amurang Timur dan Kelurahan Bitung Kecamatan Amurang. Hal tersebut disampaikan Kapolres Minsel dalam apel yang dihadiri ratusan personel jajaran Polres Minsel, Senin (30/05).
“Secepatnya segera ungkap kasus Tarpok tersebut, ketahui motifnya dan cari pelakunya. Segera, lakukan penegakkan hokum, berikan kepastian hukum dengan cepat dan akurat,” tegas Kapolres.
Sebagaimana diketahui kejadian perkelahian antar kelompok pemuda di Kelurahan Ranomea dan Kelurahan Bitung, terjadi Senin (30/05) sekira pukul 00.30 WITA di Kelurahan Bitung, menyebabkan satu orang meninggal dunia, setelah sebelumnya sempat dilarikan ke RS. Kalooran Amurang.
Situasi antar kedua kelurahan nyaris memanas, namun dapat diredam oleh personel Polres Minsel yang dipimpinan langsung Kapolres AKBP. C. Bambang Harleyanto, SIK.
“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya warga Kelurahan Ranomea dan Kelurahan Bitung, agar sama-sama menjaga stabilitas Kamtibmas dan mempercayakan penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian,” imbau Kapolres Minsel.
Hingga saat ini terpantau sejumlah warga telah diperiksa penyidik Satuan Reskrim Polres Minsel. “Masih dalam proses penyelidikan. Kita upayakan secepatnya temukan motif tersangka,” ujar Kasat Reskrim Iptu Lesly Lihawa, SH, MKn saat dikonfirmasi di ruang kerjanya.(denny)
